Jangan Dekati Zina
Allah 'Azza wa Jalla berfirman dalam surah al-Israa’ ayat 32:
وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا
Artinya : “Dan janganlah kalian mendekati zina; Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. dan suatu jalan yang buruk.”
Allah 'Azza wa Jalla tidak berfirman "janganlah melakukan zina" Tetapi Dia berfirman "janganlah mendekati zina". Jadi apa maksudnya?
Maksudnya adalah ada rangkaian tindakan lain yang lebih kecil yang menuju kepada zina. Mereka mengelilingi zina dan bahkan kita tidak boleh mendekatinya.
Setan juga mempunyai cara kerja agar manusia dapat melakukan perbuatan keji ini yaitu ketika melakukan perbuatan yang mendekati zina maka manusia akan tersedot ke dalam medan gravitasinya, dan dia akan menarik manusia secara perlahan tapi pasti, sedikit demi sedikit, kemudian dia akan memerangkap, dan pada akhirnya dia akan menjebak. Ya, begitulah cara setan. Sabar dan halus dalam menggoda manusia.
Setan tidak akan menjebak dalam sekali coba. Dia akan mendatangi dan menarik sedikit demi sedikit sampai dia menghancurkan akhlak manusia. Dia tidak akan langsung membuat manusia melakukan yang haram.
Oh iya, salah satu tindakan yang mendekati zina adalah PACARAN. Mungkin awalnya hanya sms an, telp nan, video call, ehh lama-lama diajak ketemuan, terus pegangan tangan, terus cium dahi, terus cium pipi, terus..., terus..., dan......
Selain mendapat dosa dari Allah 'Azza wa Jalla, pelaku zina juga beresiko terkena penyakit HIV/AIDS yaitu penyakit yang media penularannya melalui jarum suntik dan benda-benda tajam, hubungan seks, dan ASI. Penyakit ini belum ditemukan obatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar